Site icon monotoneminimal.com

TNI Amankan Senjata dan Uang Besar dari Milisi OPM Puncak

Jakarta – Satuan tugas gabungan TNI berhasil menyita sejumlah barang bukti yang diduga terkait aktivitas separatis dari dua milisi Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB) di Kabupaten Puncak, Papua Tengah. Penangkapan dilakukan di dua lokasi berbeda, yakni di Distrik Ilaga dan Distrik Onerik, pada tanggal 22 dan 23 Juli 2025.

Kepala Pusat Penerangan Markas Besar TNI, Mayor Jenderal Kristomei Sianturi, menjelaskan bahwa kedua milisi tersebut, yang masing-masing bernama Lison Murib alias Limas Emar dan Alena Murib alias Alerid Murib, ditangkap setelah terlibat dalam aksi bersenjata yang mengancam keamanan masyarakat setempat. Lison Murib merupakan buronan sejak 2020 atas keterlibatannya dalam penembakan warga sipil di Kabupaten Mimika dan dikenal sebagai Komandan Batalyon TPNPB.

Dari Lison Murib, TNI menyita berbagai barang bukti, termasuk lima unit telepon seluler, satu unit handy talky, dan amunisi berkaliber 5,56 milimeter. Sementara dari Alena Murib, ditemukan alat komunikasi, beberapa unit magazen, serta dokumen yang berisi permohonan dana. Kristomei menekankan bahwa kegiatan TPNPB diduga didanai oleh pihak tertentu, yang memaksakan figur pemerintah atau masyarakat untuk memberikan dukungan finansial bagi aktivitas bersenjata mereka di Papua.

TNI mengimbau masyarakat agar tidak takut melapor jika mengalami gangguan dari milisi TPNPB, menegaskan komitmen mereka untuk melindungi warga. Kristomei juga menyatakan bahwa operasi di Papua akan tetap mengedepankan pendekatan dialogis dan humanis. Hingga berita ini diturunkan, juru bicara TPNPB, Sebby Sambom, belum memberikan tanggapan terkait penangkapan tersebut.

Exit mobile version