Monotoneminimal.com – Pemerintah Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, telah mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp120 miliar dari pemerintah pusat untuk perbaikan infrastruktur yang rusak akibat bencana banjir lahar dingin pada Mei 2024. Pengumuman ini disampaikan dalam upaya pemulihan dan rehabilitasi kawasan yang terkena dampak bencana.
Menurut informasi dari pemerintah setempat, dana ini akan digunakan untuk memperbaiki sejumlah fasilitas dan jaringan infrastruktur yang terpengaruh, serta meningkatkan ketahanan wilayah terhadap potensi bencana di masa depan. Selain itu, Pemkab Tanah Datar juga menerima tambahan anggaran sebesar Rp90 miliar yang ditujukan untuk membangun tiga unit sabo dam. Sabo dam ini akan dibangun di tiga aliran sungai yang bersumber dari Gunung Marapi, bertujuan untuk mengurangi resiko banjir dan meningkatkan sistem pengelolaan air.
Kepala daerah setempat menjelaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari upaya komprehensif untuk memitigasi dampak bencana serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Dengan adanya dukungan dana yang signifikan, pihaknya berharap proses perbaikan dapat dilakukan secara cepat dan efektif, sehingga masyarakat dapat kembali melanjutkan aktivitas sehari-hari dengan lebih aman.
Dalam konteks ini, kehadiran anggaran yang memadai sangat penting tidak hanya untuk pemulihan pascabencana, tetapi juga untuk meningkatkan daya tahan infrastruktur di Kabupaten Tanah Datar. Harapannya, dengan langkah-langkah yang diambil, masyarakat dapat lebih terlindungi di masa mendatang dan mengurangi dampak dari bencana alam yang mungkin terjadi.