Site icon monotoneminimal.com

Rano Karno Terima Pengurangan Rp15 Triliun Dana Bagi Hasil

[original_title]

Monotoneminimal.com – Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, mengungkapkan bahwa terjadi pemotongan Dana Bagi Hasil (DBH) yang signifikan untuk provinsi yang dipimpinnya, dengan nilai mencapai Rp15 triliun. Hal ini diungkapkan Rano di acara Jalan Nordik Akbar Indonesia yang berlangsung di Gedung Sasono Utomo, Jakarta Timur, pada Minggu (26/10/2025).

Rano mengakui bahwa kondisi ini merupakan salah satu anomali ekonomi yang berpengaruh terhadap sejumlah daerah di Indonesia. Meskipun DKI Jakarta mengalami pemangkasan DBH yang terbesar dibandingkan daerah lainnya, Rano menegaskan bahwa hal tersebut tidak menjadi masalah bagi kota metropolitan ini. Ia menuturkan, “Kita mengalami yang disebut adalah pemotongan dana bagi hasil. Bagi Jakarta, tidak masalah,” tuturnya.

Lebih lanjut, Rano menekankan pentingnya menjaga kepentingan nasional sebagai prioritas utama di tengah situasi ini. Ia optimis bahwa ekonomi Jakarta tetap akan mampu bertahan meski ada pengurangan dalam alokasi dana tersebut. Keberlangsungan ekonomi dan kestabilan fiskal DKI Jakarta menjadi fokus utama pemerintah daerah, dengan harapan dapat terus berkontribusi terhadap pembangunan nasional.

Pemotongan DBH merupakan bagian dari respons pemerintah pusat terhadap kondisi keuangan nasional yang sedang dihadapi. Dengan adanya kebijakan ini, diharapkan semua daerah dapat tetap beradaptasi dan menemukan solusi yang tepat untuk mengelola anggaran dan sumber daya mereka. Di tengah tantangan yang ada, Rano menyerukan pentingnya kolaborasi antar daerah untuk mencapai tujuan bersama.

Exit mobile version