Site icon monotoneminimal.com

BMKG Waspadai Cuaca Ekstrem 25–26 Juli di 12 Provinsi

25 Juli 2025 – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem yang berlaku untuk tanggal 25 hingga 26 Juli 2025. Dalam pengumuman resminya, BMKG menetapkan status Waspada untuk 12 provinsi di Indonesia, termasuk Sumatera Barat, DKI Jakarta, Jambi, Papua, serta beberapa wilayah lain seperti Bali, Banten, Jawa Barat, dan Sulawesi Utara.

Peringatan dini BMKG ini menyoroti potensi hujan lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang di sejumlah daerah. Khusus Jawa Timur, status ditingkatkan menjadi Siaga karena prakiraan menunjukkan adanya potensi hujan sangat lebat dalam durasi singkat yang bisa memicu bencana hidrometeorologi.

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menjelaskan bahwa kondisi atmosfer saat ini menunjukkan peningkatan aktivitas gelombang atmosfer dan massa udara lembap yang signifikan di wilayah Indonesia bagian barat dan tengah. Fenomena ini meningkatkan risiko banjir, pohon tumbang, tanah longsor, dan genangan air, terutama di wilayah padat penduduk dan bantaran sungai.

BMKG mengimbau masyarakat, pemerintah daerah, serta aparat setempat untuk meningkatkan kewaspadaan, khususnya pada sore hingga malam hari yang berpotensi menjadi puncak hujan. Warga juga diminta untuk tidak berteduh di bawah pohon saat hujan angin dan segera melaporkan jika terjadi kerusakan infrastruktur atau pohon tumbang ke pihak berwenang.

BMKG menekankan pentingnya memantau informasi terbaru melalui kanal resmi seperti website, aplikasi, dan media sosial BMKG. Seluruh pihak diharapkan bersinergi menjaga keselamatan lingkungan, terutama di kawasan rawan banjir dan longsor. Pemerintah daerah juga diminta untuk menyiapkan langkah tanggap darurat sesuai kapasitas wilayah masing-masing.

Peringatan ini merupakan bagian dari upaya BMKG dalam memberikan perlindungan dini bagi masyarakat di tengah peningkatan dinamika cuaca ekstrem yang kian sering terjadi akibat perubahan iklim.

Exit mobile version