26 Agustus 2025 – Langit malam Agustus menyuguhkan keindahan yang menarik bagi para pengamat bintang, di mana rasi bintang Hercules, sosok pahlawan dalam mitologi Yunani, bisa diamati di belahan Bumi utara. Meskipun Hercules tidak memiliki bintang-bintang yang sangat terang seperti Orion atau Ursa Major, konstelasi ini masih menampilkan pesonanya bagi yang mencari.
Sekitar pukul 04.00 WIB, para pengamat dapat mengarahkan pandangan ke arah barat-barat daya untuk menemukan konstelasi ini, yang terdiri dari empat bintang membentuk pola yang menggambarkan tubuh Hercules. Hercules menjadi salah satu dari 48 rasi bintang yang pertama kali dicatat oleh astronoman Ptolemeus pada abad ke-2, menunjukkan signifikansinya dalam sejarah astronomi. Dalam mitologi, Hercules adalah putra Zeus yang dikenal karena kekuatannya dan melalui serangkaian ujian, ia mengangkat diri menjadi sosok pahlawan yang abadi.
Bukan hanya sekadar rasi bintang, Hercules adalah salah satu dari lima konstelasi terbesar di antara 88 rasi bintang modern. Pada musim panas hingga awal musim gugur, konstelasi ini dapat dilihat dengan jelas, terutama pada malam yang cerah tanpa gangguan cahaya.
Bagi pengamat di belahan Bumi selatan, Hercules juga tampak di langit utara, meski posisinya semakin rendah seiring menjauhnya pengamat dari kutub utara. Dari Sydney, Australia, konstelasi ini baru muncul di cakrawala utara pada malam hari menjelang tengah malam.
Meski menemukan Hercules lebih sulit dibandingkan rasi bintang lainnya, pencarian ini memberikan pengalaman tersendiri bagi para pecinta astronomi. Momen saat menemukan konstelasi ini menciptakan sensasi tersendiri, seakan menantang para pengamat untuk lebih jeli dan sabar dalam menjelajahi keindahan alam semesta. Saat langit cerah, jangan ragu untuk mengangkat pandangan ke atas dan cari Hercules beserta “harta karun kosmosnya” yang menakjubkan.