12 Agustus 2025 – PT Pertamina Hulu Energi (PHE) Offshore South East Sumatera (OSES) meluncurkan fasilitas bengkel docking kapal di Pulau Sabira sebagai upaya untuk mendukung kemandirian nelayan. Inisiatif ini ditujukan untuk meringankan beban nelayan dalam hal perawatan kapal yang selama ini menjadi tantangan signifikan, terutama bagi mereka yang tinggal di pulau-pulau kecil.
Head of Communication Relations & CID PHE OSES, Indra Dermawan, menjelaskan bahwa nelayan sering menghadapi kesulitan dalam perawatan kapal karena akses yang terbatas, sehingga biaya perbaikan menjadi tinggi. Sebelum adanya fasilitas ini, nelayan harus mengeluarkan biaya antara Rp300.000 hingga Rp350.000 untuk memperbaiki kerusakan ringan. Dengan adanya bengkel, mereka kini hanya perlu membayar sekitar Rp100.000 hingga Rp150.000 untuk perbaikan serupa.
Fasilitas tersebut dilengkapi dengan peralatan penting, seperti mesin bor, mesin gerinda, dan mesin las, yang dapat disewa oleh para nelayan dengan harga terjangkau. Dana dari sewa peralatan ini nantinya akan dikelola untuk mendukung perawatan alat dan kebutuhan kelompok nelayan lainnya, sehingga mendukung pengelolaan berbasis sosial ekonomi yang berkelanjutan.
Indra berharap, fasilitas ini dapat dimanfaatkan dengan baik dan berkontribusi terhadap peningkatan efisiensi ekonomi para nelayan. Dengan program ini, PHE OSES berkomitmen untuk mendorong kemandirian masyarakat nelayan serta menjaga keberlanjutan usaha mereka di masa depan. Melalui langkah ini, perusahaan menunjukkan kepedulian terhadap komunitas nelayan dan berupaya mewujudkan peningkatan kesejahteraan di tengah tantangan yang ada.