monotoneminimal.com, 25 Juni 2025 – Anda tentu memahami, pertumbuhan ekonomi sebuah negara bergantung pada daya saing ekonominya. Kondisi ini menentukan apakah suatu negara bisa bersaing di kancah global atau justru tertinggal jauh dari pesaingnya. Namun, apa sebenarnya yang perlu diperhatikan Indonesia dalam meningkatkan daya saing ekonomi?
Hari ini, perhatian khusus kembali diberikan oleh para pemimpin bisnis terkait daya saing ekonomi nasional. Masalah ini penting karena menentukan masa depan ekonomi Indonesia, terutama menghadapi persaingan ketat dari negara-negara tetangga. Jadi, bagaimana cara efektif meningkatkan daya saing tersebut?
Regulasi Ramah Bisnis, Kunci Utama
Pertanyaan pentingnya, apakah regulasi di Indonesia sudah mendukung para pelaku bisnis? Faktanya, regulasi sering kali menjadi hambatan. Menurut ekonom Rizal Sutanto, regulasi yang rumit dan birokrasi yang lamban justru menjadi penghalang utama investasi masuk ke Indonesia.
“Peraturan yang jelas dan sederhana adalah pondasi daya saing ekonomi yang kuat,” ujar Rizal. Dia menambahkan, investor cenderung memilih negara dengan proses birokrasi cepat dan transparan.
Karena itu, diperlukan reformasi regulasi yang nyata untuk menciptakan iklim bisnis yang sehat. Anda pun pasti setuju bahwa kebijakan yang pro-investasi menjadi magnet utama untuk menarik investasi global.
Infrastruktur Berkualitas, Pilar Pertumbuhan
Selanjutnya, bagaimana dengan infrastruktur Indonesia? Jangan remehkan hal ini, karena infrastruktur memegang peranan penting dalam mendukung kegiatan bisnis. Transportasi, komunikasi, hingga logistik harus dikelola secara optimal agar produktivitas bisnis meningkat.
Pengamat ekonomi, Dinda Kurniawan, menyatakan infrastruktur berkualitas meningkatkan efisiensi operasional bisnis. “Jika ingin bersaing, Indonesia wajib memiliki jaringan infrastruktur yang kuat, merata, dan andal,” tegas Dinda.
Coba bayangkan, jika barang Anda terlambat dikirim akibat jalan rusak atau pelabuhan yang kurang memadai. Pasti merepotkan, bukan? Maka, inilah waktu tepat pemerintah terus memprioritaskan pembangunan infrastruktur.
Infrastruktur Digital Sebagai Pendukung Bisnis
Di era digital ini, infrastruktur bukan hanya soal fisik. Infrastruktur digital, seperti koneksi internet cepat, kini juga menjadi prioritas. Dengan infrastruktur digital yang kuat, berbagai sektor bisnis akan berkembang pesat.
Misalnya, UMKM yang kini bertransformasi ke digital bisa menjangkau lebih banyak pelanggan secara efisien. Maka dari itu, Anda sebagai pelaku bisnis perlu mendorong dan memanfaatkan perkembangan digital untuk meningkatkan daya saing ekonomi.
Tenaga Kerja Kompeten, Kunci Kesuksan Global
Faktor lain yang tak kalah penting adalah tenaga kerja. Indonesia memang memiliki banyak pekerja, tetapi apakah semuanya memiliki kompetensi yang dibutuhkan pasar global? Jawabannya tentu belum.
Menurut praktisi SDM, Agus Pratama, peningkatan kualitas tenaga kerja harus terus digalakkan. “Pelatihan keterampilan dan pendidikan vokasi harus ditingkatkan, agar tenaga kerja Indonesia benar-benar siap bersaing secara global,” jelas Agus.
Anda juga bisa berperan aktif dalam meningkatkan kompetensi tenaga kerja. Misalnya, dengan mendukung program magang atau pelatihan internal yang rutin untuk karyawan di perusahaan Anda.
Strategi Vokasi untuk Tingkatkan Daya Saing
Strategi pendidikan vokasi yang relevan dengan kebutuhan industri juga harus diperkuat. Pendidikan yang berorientasi langsung pada kebutuhan pasar akan menciptakan tenaga kerja yang terampil dan produktif.
Bila Anda terlibat dalam dunia usaha, menjalin kerjasama dengan lembaga pendidikan bisa menjadi solusi. Kolaborasi ini mampu memastikan tenaga kerja Indonesia semakin siap bersaing secara global.
Kesimpulan
Meningkatkan daya saing ekonomi bukan hal yang mustahil bagi Indonesia. Dengan regulasi ramah bisnis, infrastruktur berkualitas, dan tenaga kerja yang kompeten, Anda pasti bisa merasakan dampak positifnya. Mari dukung dan terlibat aktif dalam berbagai upaya meningkatkan daya saing ekonomi demi masa depan Indonesia yang lebih cerah.
