Monotoneminimal.com – Presiden Prabowo Subianto secara resmi menganugerahkan gelar pahlawan nasional kepada sepuluh tokoh pada Senin (10/11/2025) di Istana Negara, Jakarta. Dalam upacara, Presiden Prabowo mengungkapkan pentingnya penghargaan ini sebagai bentuk pengakuan terhadap jasa pelayanan dan pengabdian yang telah diberikan oleh para tokoh kepada bangsa.
Penganugerahan dilakukan berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 116/TK/Tahun 2025 yang ditetapkan pada 6 November 2025. Dalam keppres tersebut disebutkan bahwa penghargaan ini diberikan sebagai bentuk penghormatan tinggi atas kontribusi luar biasa mereka dalam mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa.
Dua di antara sepuluh tokoh yang dianugerahi gelar pahlawan adalah Abdurrahman Wahid, yang dikenal sebagai Gus Dur, dan Soeharto, yang menjabat sebagai Presiden ke-2 Republik Indonesia. Dalam kesempatan ini, juga dibacakan ringkasan jasa dari masing-masing tokoh, menyoroti dedikasi mereka di sektor politik, pendidikan, dan pengembangan nilai-nilai kemanusiaan di tanah air.
Gus Dur, misalnya, diakui sebagai tokoh penting dalam perjuangan politik dan pendidikan Islam. Sepanjang hidupnya, ia berkomitmen untuk memperjuangkan kemanusiaan, demokrasi, serta nilai pluralisme yang merupakan fondasi bagi masyarakat Indonesia.
Dengan anugerah ini, pemerintah berharap dapat memberi inspirasi kepada generasi kini dan mendatang untuk melanjutkan perjuangan para pahlawan dalam menciptakan Indonesia yang lebih baik. Penganugerahan ini diharapkan juga dapat memperkuat rasa nasionalisme di kalangan masyarakat.