Monotoneminimal.com – Pertempuran sengit di Kota Gaza mengakibatkan setidaknya 27 orang tewas dalam bentrokan antara pasukan keamanan Hamas dan anggota keluarga Dughmush. Kejadian ini terjadi dalam konteks ketegangan internal di wilayah tersebut, pasca-operasi besar yang dilakukan Israel.
Peristiwa ini berlangsung pada Sabtu, 11 Oktober 2023, ketika baku tembak pecah di sekitar Rumah Sakit Yordania. Saksi mata melaporkan bahwa milisi bersenjata dari klan Dughmush terlibat konflik dengan pasukan bersenjata Hamas yang menutupi wajah mereka. Menurut laporan Kementerian Dalam Negeri Hamas, delapan anggotanya juga tewas dalam insiden ini.
Pertempuran ini dipicu oleh penangkapan keluarga Dughmush, yang merupakan salah satu klan paling kuat di Gaza. Bentrokan dimulai di kawasan Tel al-Hawa, di mana lebih dari 300 anggota Hamas mengepung blok perumahan yang diduga menjadi tempat persembunyian Dughmush. Seorang warga menyatakan, situasi sangat kacau, dengan orang-orang berlarian untuk menyelamatkan diri dari tembakan, dengan seringnya terjadi kekerasan antar-warga Gaza sendiri.
Kementerian Dalam Negeri Hamas menginformasikan bahwa mereka berupaya mengembalikan ketertiban dan memberi peringatan bahwa aktivitas bersenjata di luar kerangka perlawanan akan ditindak tegas. Baik Hamas maupun keluarga Dughmush saling menuding sebagai penyebab kekerasan ini. Tuduhan Hamas menyebutkan bahwa Dughmush telah membunuh dua anggotanya sebelumnya, sedangkan pihak keluarga Dughmush mengklaim bahwa mereka sedang diserang oleh pasukan Hamas di tempat pengungsian mereka.
Kisruh ini menandakan kerentanan lebih lanjut dalam struktur kekuasaan di Gaza, yang mungkin berdampak pada stabilitas kawasan tersebut ke depan.